Rabu, 20 Januari 2021

Seni Bertanya

 seni bertanya

ini adalah catatan yang barusan saya baca di buunya Scaleup mengenai seni bertanya yang sering diajukan penulis ketika bertemu dengan orang2 sukses. ternyata pertanyaan pun ada ilmunya, tidak sembarangan mengajukan pertanyaan. menurut penulis pertanyaan harus berbobot dan tentunya mampu mendalami emosi si penjawab agar lebih intens dan mengalir dalam menjawab pertanyaan yang diajukan nantinya. seperti apa sih pertanyaan yang sebaiknya diajukan ? menurut penulis sendiri, ada beberapa tips untuk mengajukan pertanyaan. salahsatunya adalah dengan tidak langsung mengajukan pertanyaan langsung atau istilah nya straight to the point. hal ini akan menimbulkan kebingungan dari si narasumber ataupun keengganan untuk menjelaskan. misalnya, hindarilah bertanya langsung seperti ini "Selamat siang. Bagaimana sih cara bangun tim yang bener itu?" atau "Penting mana, branding atau selling". pertanyaan semacam itu yang belum membangung kedekatan dengan narasumber bisa membuat si penjawab kikuk juga untuk menjawabnya. sebaiknya pertanyaan yang akan diajukan dipersiapkan dengan langkah-langkah berikut: 

1. Perkankan singkat diri dan bisnis anda. secukupnya saja. sekedar memberi konteks pada pembicara / guru.

2. Apresiasi guru dengan menceritakan kelebihan-kelebihan yang ingin anda tiru. dan bagaimana kelebihan beliau membantu anda.

3. ajukan pertanyaan anda

4. tutup dengan terima kasih.

berikut contohnya:

"Selamat siang Pak Sandy, saya Taufik dari Bogor, saat ini bisnis saya berkecimpung di bidang bisnis online. Terima kasih bapak sudah meluangkan waktu untuk berbagi ilmu. banyak tips dari bapak yang bisa saya peraktekan. nah, saya sempet baca kata kunci keberhasilan bisnis bapak adalah adanya SOP.  bisa tolong diceritakan kira2 jurus atau skill apa saja sih yang harus dikuasai agar bisa closing sales 10 terus terusan? Terima kasih banyak sebelumnya".

pertanyaan tersebut akan lebih efektif karena memiliki ikatan emosi yang lebih dalam dengan si penjawab, karena anda telah menjelaskan bisnis anda dan anda setidaknya telah mengetahui kiprah si penjawab dengan mempraktekan tips2 beliau sebelumnya.


Share This:   FacebookTwitterGoogle+

Senin, 04 Januari 2021

Miracle Morning - Scale Up - Mindset

 MINDSET


    pada miracle morning kali ini dengan buku baru berjudul Scale up karya nya Afrig Wasiso dan Alfan Robbani. buku ini mengisahkan bagaimana mengawali usaha dari skala UMKM dengan omset 0 menjadi 400 juta rupiah setiap bulannya. buku ini mengajarkan banyak hal tentang berbisnis, memulai dan mengelola nya. pada bab pertama hal yang pertama disinggung adalah mindset. yap mindset atau kita biasa nyebutnya pola pikir, adalah sesuatu yang sangat vital dan fundamental sekali untuk memulai bisnis. sorry nulisnya dikit2, sehari ngejatah buat nulis 2 menit doang.. hehehee...

    okeh setelah saya tambah durasi membaca dan menulisnya jadi 5 menit. ada beberapa point yang saya peroleh dari bab Mindset ini. ada beberapa point mengenai mindset diantaranya adalah:

1. Jika ingin menjadi yang terbaik, jangan berpikir dan bertindak sperti mayoritas orang. bahasa inggrisnya kek gini Don't act like majority of the people, jangan melakukan seperti kebanyakan orang. jadilah yang berbeda dalam maksud hal yang positif dan membangun, jadilah bagian dari 1% the best yang ada yang tidak didapatkan oleh 99% orang karena anda berpikir dan bertindak berbeda dengan orang lain. dalam hal ini juga disindir mengenai sudut pandang kita tentang uang. kita diarahkan untuk berpikir bahwa uang adalah sumber kebaikan, dimana dengan memiliki uang yang banyak dan lebih dari cukup, kita akan mampu membantu lebih banyak orang yang membutuhkan. bahkan dengan uang yang berlebih kita bisa membantu menciptakan lapangan kerja baru yang lebih luas dan lebih baik. mayoritas orang berpikir bahwa sukses itu bakat, padahal semua itu bisa dipelajari. siapapun bisa sukses.

Share This:   FacebookTwitterGoogle+

Kamis, 31 Desember 2020

Sejarah Rasulullah Umrah Alqadha

Sesuai dengan resolusi saya pada tahun 2021, bahwa saya berencana untuk mengimplementasikan metode Miracle Morning dimana setiap pagi melakukan lima ritual aktifitas yang dikenal dengan istilah SAVERS, yaitu silence, affirmation, visualization, Exercise dan Scrabbing. ini adalah tahap scribbing dimana menjurnal kegiatan atau tujuan. sebenernya saya sekarang sedang membaca buku Biografi Rasullullah kara Dr. Mahdi Rizqullah Ahmad, maka saya tergerak untuk menulis tulisan yang insya Allah kedepannya sampai selesai membaca bukunya maka kegiatan scribbing ini saya akan menulis ulang seingetan saya mengenai buku yang saya baca. ketika kegiatan miracle morning ini dilaksanakan. saya sudah membaca buku pada halaman 703 di bab Umrah Al-Qadha'. adapun umrah Alqada pada buku tersebut dicatat, terjadi pada tahun ke-7 Hijriyah bulan Dzulqa'dah yang terdiri dari 2.000 orang. lanjut pada baba tentang fathu makkah, yaitu penaklukan kota mekah dimana ketika itu berbondong-bondong pasukan muslim yang mencapai 10.000 orang. fathu makkah terjadi pada tanggal 10 Ramadhan setelah 17 - 18 bulan dari perjanjian hudaibiyah. adapun perjanjian hudaibiyah sendiri terjadi pada

Share This:   FacebookTwitterGoogle+

Senin, 16 Maret 2020

SAVERS Challenge#1

Halooo... 
selamat pagi penduduk bumi.
sesuai judulnya yaitu SAVERS Challenge, yaitu tantangan untuk gue sendiri. eh bentar, mungkin beberapa pembaca belum tau apa sih SAVERS itu, maksudnya apa bikin tantangan segala, dan tujuan apa bikin SAVERS Challenge ini. oke sebelum ke topik inti nya mari kita jelaskan apa itu SAVERS. SAVERS sendiri adalah ritual atau habit atau kebiasaan yang dilakukan oleh orang-orang sukses terutama para Top CEO yang setiap pagi sebelum jam 8 pagi melakukan ritual tersebut. atau juga biasa disebut meraih keajaiban pagi (miracle morning). lah kok bisa dapet miracle morning dengan SAVERS. yup SAVERS sendiri kependekan dari.
  1. S = Silent
  2. A = Affirmation
  3. V = Visualization
  4. E = Exercise
  5. R = Read
  6. S = Scribing.


Lah ini make bahasa inggris segala, lah emang iya pake bahasa inggris. kalo dibahasa indonesiakan sih kek Silent itu merenung, meditasi atau ibadah solat yang khusyuk. inget ya solat yang khusyuk. nah affirmation itu penegasan. misal kita ini pengen punya penghasilan 1 Milyar perbulan. nah afirmasinya adalah hal apa yang akan kita lakukan untuk memperoleh penghasilan 1 Milyar perbulan tersebut. Visualization sendiri adalah memvisualkan goal kita. berarti kita ngerasain tuh penghasilan 1 Milyar perbulan dalam visual kita, bayangkan dan rasakan setiap bulan masuk ke rekening kita 1 Milyar dan ucapkanlah Alhamdulillah puji syukur kepada Allah atas karunianya gue memperoleh penghasilan rutin setiap bulan 1 Milyar rupiah. E untuk exercise atau latihan, ini bisa anda lakukan setiap pagi seperti sit up, push up, lari pagi ataupun jalan pagi. usahakan setiap pagi dilakukan secara rutin sebelum jam 8 pagi. terakhir adalah Scribing yaitu menulis, nah ini dia challenge scribing yang sedang ditulis. kalo menurut informasi dari video yang gue liat, videonya bisa diliat disini https://www.youtube.com/watch?v=FLrP0qaMUAM bahwa menulis atau scribing ini bagian dari miracle morning. nulis apa aja boleh, mau nulis target-target kita, nulis dari ilmu yang kita peroleh dari buku yang barusan kita baca atau apapun, yang pasti menulis. karena dengan menulis akan terjadi komunikasi di pikiran kita, dan akan muncul ide-ide baru yang akan mengarah pada pencapaian goal yang kita inginkan. so happy all the day for you all.
btw buku yang sedang gue baca sekarang adalah buku Mindset karyanya Carol S. Dweck, PH.D. menurut gue ini buku bagus dan menarik. sejauh yang gue baca (sekarang halamn 238 bab hubungan keluarga) buku ini menjelaskan bahwa manusia pada dasarnya memiliki dua pilihan bermindset tetap atau menjadi pemenang (mindset bertumbuh). dari penjelasannya bahwa mindset bertumbuh adalah mereka para pemenang yang tidak mengenal kalah, mereka berusaha sepenuh hati. yapp, kesuksesan diraih dengan usaha yang keras, tidak instan. intinya sih begitu. dan dari situ kita disuguhkan dengan dua pilihan mau berusaha atau ingin yang instan. semoga kita dimampukan untuk memiliki mindset bertumbuh.

see you tomorrow...
Share This:   FacebookTwitterGoogle+

Rabu, 04 November 2015

Andrea Hirata, antara budaya dan pendidikan

Gara-gara mesin utama kena suspend dan itu berimbas pada mental yang nyaris mental. Tiba-tiba dunia terasa ngambang, hampa dan mencari pembenaran dalam diam. Padahal situasinya ramai tapi kerasa sepi, apa ini butuh refreshing. Butuh penyegaran baru untuk menstimulus semangat yang oleh banyak orang disebut travelling. Opsi pertama temen ngajakin jalan ke daerah pegunungan. Gue sih oke aj. Dan dalam kondisi hampa itu, gue ke inget temen semalem minjem novel Ayah (Andrea Hirata) sambil  bilang klo dua mingguan kemaren dia liat ada Andrea Hirata di tipi. Setelah di cek di yutup. Aha... Bener ada Andrea Hirata di acara Indonesia Satu sekitar dua minggu yang lalu. Langsung tancap gas aj pantengin videonya walaupun situasinya bukan di depan laptop. Kenapa gue begitu antusias setiap cuplikan Andrea Hirata? Karena Andrea Hirata adalah salahsatu inspirator gue dalam hidup, quote kerennya yang "education is celebrating of life" memberikan power yang mampu menyalakan semangat setiap situasi hampa menyapa.
Sepanjang nonton tayangan Andrea Hirata di Indonesia Satu, aseli beberapa kali gue merinding setiap andrea hirata menyinggung literatur, budaya dan pendidikan. Walaupun beliau dilahirkan di lingkungan perkampungan udik dan keterbatasan sarana dan media. Beliau dimampukan menjelma menjadi manusia dengan imajinasi, wawasan dan kemampuan menyampaikan sesuatu dengan sangat baik, kita patut mengapresisasi kegeniusan nya dalam merangkai kalimat yang tidak biasa. Setelah nonton cuplikan tersebut terasa terang benderang dan sepertinya belitung dan musium kata akan menjadi destinasi yang menarik untuk perjalanan berikut nya...
See you!
Thanks for Net TV yang sudah menghadirkan Andrea Hirata di acara Indonesia Satu...

Share This:   FacebookTwitterGoogle+

Jumat, 25 September 2015

Hari ke 23 25/09/2015 - Tragedi Mina

Kemarin kamis di 10 dzulhijjah 1436 Hijriah atau 24 September 2015 terjadi tragedi yang menggemparkan dimana sekitar 717 nyawa dijemput Izroil di kota suci mekah, tepatnya di Mina, jalan 204 Mekkah.
Jamaah haji yang berduyun-duyun menuju mina banyak yang terinjak-injak, banyak nyawa melayang pada hari itu. Ini adalah bentuk peringatan yang patut disadari dan direnungkan. Kita selaku muslim tentu turut berduka atas tragedi tersebut. Dan ini merupakan pukulan untuk pemerintahan Arab Saudi. Pemerentahnya patut bertanggung jawab atas tragedi tersebut yang semoga kedepannya tidak terjadi lagi tragedi-tragedi lainnya.
Sebelum tragedi mina, sekitar dua minggu sebelumnya terjadi tragedi robohnya crane raksasa di areal Masjidil Haram yang juga menelan korban jiwa tidak sedikit. Sedikitnya 110 orang wafat atas kejadian tersebut. Yaaa memang pemerentahan kerajaan cepat tanggap dan sangat baik tanggapannya yaitu dengan memberikan dispensasi sebesar 3.8 Milyar untuk untuk jamaah yang wafat atas tragedi crane tersebut, pula keluarga korban diperkenankan untuk naek haji dan menjadi tamu agung kerajaan untuk periode tahun depan.
Tragedi kembali terjadi dengan terjadinya kebakaran dahsyat di salahsatu hotel yang menjadi tempat peristirahatan para jamaah, tidak kurang dari 1000 jamaah diefakuasi, tidak tahu entah ada atau tidaknya korban jiwa di sana.
Dan yang terakhir kabar ini disampaikan bahwa kemarin tragedi massal kembali terjadi, Mina kembali menelan banyak korban sedikitnya 700 nyawa meregang jasad disana. Sebelumnya memang pernah terjadi tragedi yang sama di Mina yang sangat memilukan diantaranya tahun 1990 yang bahkan menelan korban jiwa lebih dari 1000 orang.

Ini adalah bentuk peringatan sekaligus teguran untuk kita selaku umat muslim. Ketika kita lihat dengan tenang di layar kaca saudara kita yang sesama muslim luntang-lantung mencari suaka politik. Di belahan dunia yang lain bahkan saudara kita bersusah payah mempertahankan tanah suci dan tempat ibadah yang menjadi simbol umat muslim - palestina. Sedanf Di lain tempat ada yang dengan angkuh memamerkan kedigdayaan duniawinya dengan pembangunan gedung pencakar langit, tempat wisata yang super mewah dengan segala bentuk ke eksotisan nya. Kita selaku muslim sebaiknya bersatu saling bahu membahu. Mereka yang dilanda duka juga adalah saudara kita, mereka yang berfoya-foya harusnya sadar. Bahwa islam itu harus saling menguatkan. Semoga dengan kejadian tragedi Mina kemarin para petinggi islam tergerak untuk bersatu dan menjadi lebih solid, bukan saling menyalahkan. Islam yang bersatu dan solid tentu akan mengantarkan agama dan pemeluknya pada kemenangan yang gilang gemilang...
Wallahu 'alam

Share This:   FacebookTwitterGoogle+

Jumat, 18 September 2015

Hari Ke tujuh belas 19/09 - Trade Mark

Ada yang pernah berhubungan dengan nama judul di atas?
Semalam coba publish salahsatu Aplikasi massal, Aplikasi yang hampir melekat di setiap device. Yap Music Player. Ternyata eh ternyata Aplikasinya di reject karena melanggar Term Of Service (TOS) si gugel, setelah berkonsultasi Ke pihak yang berpengalaman Aplikasi yang dipublish terjangkit penyakit yang bernama Trademark. Gue tambah bingung yang kena trademarknya yang mana coba.  karena sejauh ini Gue berasumsi klo trademark itu hak cipta penokohan doang, misal karakter kartun. Dugaan Gue keliru mengenai trade mark itu. Trade Mark itu cakupan nya luas boi https://en.m.wikipedia.org/wiki/. Trademark Gile, nama Music Player aja masuk kategori trademark. Lumayan nih dapet ilmu baru juga di dunia perselancaran... heheee... lanjut...

Share This:   FacebookTwitterGoogle+

Ads

Bukalapak

Popular Posts

Recent Posts

Unordered List

Pages

Diberdayakan oleh Blogger.
Copyright © Kisah dari tanah ramah | Powered by Blogger
Design by Blog Oh! Blog | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com